AS Bakal Kirim Paket Senjata Terbaru Senilai Rp11,56 T ke Ukraina
News
03 December 2024 11:20
Tony Capaccio dan Courtney McBride - Bloomberg News
Bloomberg, Pentagon mengumumkan paket senjata terbaru untuk Ukraina yang diambil dari inventaris Amerika Serikat (AS). Paket itu berjumlah total US$725 juta (sekira Rp11,56 triliun) dan termasuk pengiriman kedua ranjau antipersonel yang telah diizinkan Presiden Joe Biden.
Paket Otoritas Penarikan Kepresidenan ke-71 ini merupakan paket terbesar sejak April, ketika pemerintah mengeluarkan paket senilai US$1 miliar.
Selain ranjau antipersonel "non-persisten" bertenaga baterai, yang dapat diatur untuk dinonaktifkan setelah jangka waktu tertentu, paket terbaru ini mencakup rudal pertahanan udara dan Javelin, senjata anti-peluru TOW dan AT-4, amunisi anti-drone, peluru artileri 155mm, dan "peralatan untuk melindungi infrastruktur nasional yang penting," menurut Departemen Pertahanan.
Pejabat Pentagon mengatakan bulan lalu bahwa Departemen Pertahanan berwenang untuk mengeluarkan sekitar US$6,8 miliar dari inventaris Pentagon. Namun, mereka makin mengakui keraguan untuk menarik dana sebanyak itu dari inventaris sebelum Biden lengser dari jabatannya pada Januari karena adanya risiko merusak kesiapan AS.