Logo Bloomberg Technoz

Meski demikian, perseroan kini tengah mengembangkan atau eksplorasi cebakan Elang guna menggantikan sumber logam yang akan habis di tambang Batu Hijau tersebut.

"Setelah Batu Hijau selesai di fase 8, next-nya adalah Elang yang saat ini dalam tahap pengembangan,” kata Vice President of Corporate Communications and Investor Relations AMMN Kartika Octaviana, belum lama ini.

Di sisi lain, rekor pencapaian produksi tersebut turut membuat kinerja keuangan perseroan positif, dengan kenaikan laba bersih mencapai US$717,1 juta (Rp11,35 triliun) atau naik lebih dari 10 kali lipat dari sebelumnya yang sebesar US$62,67 juta (Rp992,4 miliar).

Revisi Kinerja

Meski demikian, Amman tercatat juga merevisi panduan kinerja operasionalnya selama 2024. Amman kini menargetkan produksi konsetrat sebesar 715.000 ton kering, atau lebih rendah dari estimasi awal yang sebesar 833.000 ton kering.

Total konsentrat tersebut diperkirakan mengandung sebanyak 374 pon tembaga dan 751.000 troy ons emas. Sepanjang 2025, Amman juga menargetkan produksi konsentrat sebesar 430.000 ton, dengan proyeksi kandungan tembaga dan emas masing-masing sebesar 228 juta pon dan 90.000 troy ons.

"Panduan kinerja tahun 2024 direvisi karena perubahan konfigurasi rencana tambang yang telah memperhitungkan jadwal produksi smelter, transisi dari fase 7 ke fase 8, dan ekspansi pabrik konsentrator,"ujar Ramlie.

(ibn/lav)

No more pages