Logo Bloomberg Technoz

Israel & Hizbullah Saling Tuding Telah Langgar Gencatan Senjata

Rosmayanti
29 November 2024 08:20

Kerusakan pada bangunan tempat tinggal usai serangan rudal oleh Hizbullah di Kiryat Bilaik, Israel utara, Minggu (22/9/2024). (Kobi Wolf/Bloomberg)
Kerusakan pada bangunan tempat tinggal usai serangan rudal oleh Hizbullah di Kiryat Bilaik, Israel utara, Minggu (22/9/2024). (Kobi Wolf/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Militer Israel mengatakan angkatan udaranya menyerang fasilitas yang digunakan Hizbullah untuk menyimpan roket jarak menengah di Lebanon selatan pada Kamis (28/11/2024). Kedua belah pihak saling menuduh telah melanggar gencatan senjata yang bertujuan untuk menghentikan pertempuran yang telah berlangsung selama lebih dari setahun.

Israel mengatakan pihaknya juga melepaskan tembakan ke arah yang mereka sebut sebagai "para tersangka" dengan kendaraan yang tiba di beberapa daerah di zona selatan. Mereka mengatakan hal itu adalah pelanggaran gencatan senjata dengan kelompok bersenjata Hizbullah yang didukung Iran, yang mulai berlaku pada Rabu (27/11/2024).

Melansir Reuters, Jumat (29/11/2024), anggota parlemen Hizbullah Hassan Fadlallah menuduh Israel telah melanggar kesepakatan tersebut.

"Musuh Israel menyerang mereka yang kembali ke desa-desa perbatasan," kata Fadlallah kepada wartawan, seraya menambahkan "ada pelanggaran hari ini oleh Israel, bahkan dalam bentuk seperti ini."

Tentara Lebanon kemudian menuduh Israel melanggar gencatan senjata beberapa kali pada Rabu dan Kamis.