Laporan tersebut dapat dibaca sebagai sinyal harapan untuk aliran investasi ke Kanada, tetapi pemilihan Donald Trump kini menambah ketidakpastian.

Presiden terpilih tersebut telah mengancam tarif 25% di negara utara tersebut dan menjanjikan pajak yang lebih rendah di AS, yang menimbulkan pertanyaan serius tentang Kanada sebagai tujuan modal.

Data tersebut juga memperkuat risiko yang berasal dari aliran investasi yang saling terkait erat antara AS dan Kanada, kata Shelly Kaushik, ekonom di Bank of Montreal.

“AS terus menjadi sumber (dan tujuan) terbesar investasi asing ke (dan keluar) Kanada, yang menyoroti kerentanan lintas batas terhadap proteksionisme perdagangan,” katanya.

Versi terbaru survei prospek bisnis Bank of Canada menunjukkan pertumbuhan ekonomi, pemilihan umum AS dan Kanada, tekanan biaya, kebijakan pajak, dan regulasi di antara isu-isu utama yang menyebabkan ketidakpastian pada kuartal ketiga.

(bbn)