KPU Didorong Tuntaskan Real Count Pilkada DKI Jakarta
Azura Yumna Ramadani Purnama
28 November 2024 14:10
Bloomberg Technoz, Jakarta - Peneliti Senior Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Lili Romli mendorong Komisi Pemilihan Umum (KPU) menuntaskan hasil hitungan riil atau real count Pilkada DKI Jakarta. Hal ini untuk meredam gejolak dari masing-masing pendukung pasangan calon atas klaim beda hasil Pasangan Calon 01 dan Paslon 03.
Lili menyatakan, perbedaan pendapat antara kubu Ridwan Kamil-Suswono dan Pramono Anung-Rano Karno merupakan suatu hal yang wajar dan tidak menjadi masalah sepanjang masing-masing paslon tidak memobilisasi untuk membuat kegaduhan.
“Sebaiknya, masing-masing menunggu hasil resmi dari KPU. Jika sudah final perhitungannya, sebaiknya KPU mempercepat pengumumannya untuk meredam gejolak dari masing-masing pendukung,” kata Lili kepada Bloomberg Technoz, Kamis (28/11/2024).
Dia mengatakan, Pilkada DKI Jakarta memang cukup berbeda dengan kontestasi di daerah lainnya yang menerapkan ambang batas kemenangan bagi paslon dengan perolehan suara terbanyak. Sebab, di Jakarta kandidat dapat menang apabila mendapatkan suara 50% plus 1 suara.
Menurut dia, data-data quick count yang telah dirilis beberapa lembaga survei telah mencapai lebih dari 50%. Namun, dia menekankan bahwa survei tersebut memiliki margin of error beberapa persen.