Logo Bloomberg Technoz

Bloomberg Technoz, Jakarta - Calon Gubernur (Cagub) nomor urut 1 Pilkada Jawa Tengah, Andika Perkasa, menyatakan pihaknya tidak akan terburu-buru berspekulasi atas hasil yang terjadi pada hasil hitung cepat atau exit poll.

Dirinya menegaskan akan mengikuti proses perhitungan dan rekapitulasi secara resmi dari Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Jawa Tengah.

"Kita kan mengikuti sampai dengan KPUD Jawa Tengah mengumumkan dan menetapkan, jadi kita melihat quick count dan exit point ini sebagai suatu referensi," kata Andika di Semarang, Rabu (27/11/2024).

"Sikap resmi itu akan dikeluarkan setelah ada penetapan dari KPU," sambungnya.

Elektabiltas pasangan cagub dan cawagub Jawa Tengah memang kerap kali saling susul. Adapun, berkaitan dengan elektabilitas ini, Andika justru merasa hal ini merupakan bagian dari kemajuan perjalan politiknya sebagai cagub Jawa Tengah.

"Kami merasa ini suatu kemajuan yang bagus karena apa? Karena kami starter ketinggalan jauh sekali. Begitu dideklarasikan oleh ketua umum PDIP [Megawati] satu hari sebelum pendaftaran di KPU Jawa Tengah kita itu disurvei oleh lembaga survei bervariasi, tetapi memang rata-rata itu perbedaannya sangat jauh bahkan sekitar 20% lebih."

Oleh karenanya, dia merasa berterima kasih kepada seluruh dukungan yang diberikan kepada dirinya dan juga pasangan calonnya Hendrar Prihadi (Hendi).

"Jadi bahwasanya secara perlahan dukungan makin banyak, karena kerja keras seluruh masyarakat Jawa Tengah baik yang merupakan kader partai maupun yang sifatnya partisipan relawan maupun individu itu kami sudah sangat bersyukur."

(prc/wdh)

No more pages