Bloomberg Technoz, Jakarta – PT Mineral Industri Indonesia (MIND ID), holding BUMN sektor pertambangan, masih membuka peluang mencari mitra untuk menggarap proyek smelter nikel berbasis high pressure acid leaching (HPAL) bersama PT Vale Indonesia Tbk (INCO).

Direktur Portofolio dan Pengembangan Usaha MIND ID Dilo Seno Widagdo mengatakan, sampai dengan saat ini, Vale masih menggandeng Zhejiang Huayou Cobalt Co di proyek-proyek smelter HPAL-nya yang ada di Sulawesi.

Akan tetapi, kata Dilo, tidak menutup kemungkinan proyek tersebut akan menjajaki mitra baru.

“Kalau Huayou, sementara mereka jalani dahulu sendiri [sebagai mitra Vale], tetapi mereka bersedia nanti diturunkan,” ujarnya ditemui kegiatan MIND ID Commodities Outlook, Selasa (26/11/2024).

Dilo mengatakan MIND ID—yang memiliki porsi saham sebesar 34% di Vale Indonesia — akan memantau perkembangan proyek smelter HPAL yang dikembangkan Vale bersama Huayou, sebelum memutuskan apakah diperlukan mitra baru untuk masuk ke proyek tersebut.