Nicholas Takahashi - Bloomberg News

Bloomberg, Roket ringan Jepang mengalami kegagalan uji coba kedua setelah terbakar pada Selasa (26/11/2024). Hal ini menambah deretan kemunduran dalam program antariksa negara tersebut.

Mesin tahap kedua roket Epsilon S mengalami malfungsi 49 detik setelah uji coba di darat yang berlangsung Selasa pagi waktu setempat di Pusat Antariksa Tanegashima, Prefektur Kagoshima, menurut pernyataan Badan Eksplorasi Antariksa Jepang (JAXA).

Siaran langsung dari penyiar nasional Jepang menunjukkan asap tebal membumbung dari lokasi kejadian. Tidak ada korban luka yang dilaporkan, dan penyebab kebakaran masih dalam investigasi, menurut JAXA.

Insiden ini menyebabkan harga saham perusahaan produsen roket tersebut anjlok. Saham IHI Corp, yang bekerja sama dengan JAXA mengembangkan roket itu, turun hingga 7% dalam perdagangan pagi.