Logo Bloomberg Technoz

Mendikdasmen Kaji Permintaan Wapres Gibran soal Zonasi Sekolah

Dinda Decembria
26 November 2024 13:50

Suasana belajar di sebuah sekolah dasar di Tangerang, Banten (Dok. Istimewa)
Suasana belajar di sebuah sekolah dasar di Tangerang, Banten (Dok. Istimewa)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka meminta zonasi sekolah dihapus. Menanggapi hal tersebut, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu'ti angkat bicara.

"Kita belum ada keputusan apakah kita akan melanjutkan seperti skema sekarang atau misalnya menghapuskan sama sekali," kata Mu'ti kepada wartawan di YouTube Kemendikdasmen.

Mu'ti juga menuturkan masih mengkaji hal tersebut. Ia juga menyebut sudah tiga kali melakukan pengkajian menyoal zonasi.

"Dan kami sudah tiga kali melakukan pengkajian mengenai zonasi. Pertama kami mengundang para kepala dinas pendidikan seluruh Indonesia. Kemudian yang kedua kami mengundang para pakar untuk melakukan pengkajian. Dan yang ketiga juga kami meminta masukan dari organisasi-organisasi masyarakat yang menyelenggarakan pendidikan maupun organisasi profesi,"urai Mu'ti.

"Sekarang masih dalam proses pengkajian. Mudah-mudahan pada bulan Februari sudah bisa kita umumkan sehingga pada tahun ajaran baru 2025-2026,"tambahnya.