Salah satu alat pemantauan yang dilakukan adalah melalui Survei Orientasi Bisnis Perbankan OJK. Pada pelaksanaan survei kuartal IV 2024 yang melibatkan 93 bank responden menunjukkan responden optimistis bahwa kinerja perbankan akan semakin baik pada kuartal IV 2024.
Optimisme perbankan tercermin dari Indeks Orientasi Bisnis Perbankan (IBP) yang tercatat sebesar 66 (zona optimis), didorong oleh ekspektasi membaiknya kondisi makroekonomi domestik, peningkatan fungsi intermediasi perbankan dan implementasi manajemen risiko yang prudent ditengah kondisi makroekonomi global relatif masih kurang kondusif.
"Keyakinan membaiknya kondisi makroekonomi domestik terutama disebabkan oleh perkiraan membaiknya ekonomi domestik dan perkiraan suku bunga acuan atau BI-Rate yang cenderung menurun," ujar Dian.
Di sisi perbankan, mayoritas responden meyakini bahwa risiko perbankan pada kuartal IV 2024 masih terjaga dan terkendali. Ini terlihat dari Indeks Persepsi Risiko (IPR) sebesar 55 atau tergolong dalam risiko yang cukup terkelola, khususnya dengan keyakinan bahwa risiko kredit dan risiko pasar yang tetap terjaga.
(lav)
