1. Pemenuhan Kualifikasi Guru
Abdul Mu'ti mengatakan, terdapat ratusan ribu guru yang belum berpendidikan Diploma IV atau Strata. Secara bertahap, kementerian berusaha memberikan kesempatan bagi para guru tersebut
"Kementerian berusaha memberikan kesempatan bagu parra guru untuk dapat melanjutkan studi ke jenjang pendidikan D-IV/S-1,"kata Muti.
2. Meningkatkan Kompetensi Guru
Janji kedua, yakni meningkatkan kompetensi guru. Peningkatan tersebut pun tidak terbatas pada kompetensi akademik, pedagogik, moral, dan sosial tetapi juga kewirausahaan, dan kepemimpinan melalui berbagai pelatihan.
"Dalam rangka memperkuat pendidikan karakter dan akhlak mulia, kementerian mulai memberikan pelatihan bimbingan konseling dan pendidikan nilai bagi para guru kelas dan guru bidang studi,"urainya.
3. Meningkatkan Kesejahteraan Guru
Janji terakhir yang ketiga, Kemendikdasmen berusaha meningkatkan kesejahteraan guru melalui sertifikasi baik bagi guru ASN PNS dan PPPK, maupun non-ASN. Dengan peningkatan kesejahteraan, para guru diharapkan dapat meningkatkan dedikasi dan kualitas pembelajaran.
Hari Guru Nasional 2024 mengambil tema Guru Hebat Indonesia Kuat. Tema tersebut memiliki tiga makna. Pertama, penegasan tentang arti dan kedudukan penting para guru. Sesuai Undang-undang Guru dan Dosen nomor 14/2005, guru adalah pendidik profesional yang bertugas mengajar, mendidik, membimbing, dan menilai hasil belajar para murid.
Kedua, guru tidak hanya berperan sebagai agen pembelajaran, tetapi juga agen peradaban. Para guru berperan mendidik para murid sehingga memiliki kecerdasan, keterampilan, dan karakter yang mulia.
Ketiga, guru menentukan kualitas sumber daya manusia, generasi bangsa yang melanjutkan perjuangan dan bertanggung jawab memajukan bangsa dan negara. Guru yang hebat menentukan kualitas pembelajaran, kualitas lulusan, dan kualitas sumber daya manusia.
(dec/spt)