Jill Disis - Bloomberg News 

Bloomberg - Petinggi International Monetary Fund atau Dana Moneter International (IMF) menyebut China memiliki ruang untuk mempertahankan kebijakan moneter dan fiskal yang suportif untuk membantu memperkuat pemulihan ekonomi.

"China memiliki ruang kebijakan untuk menjaga kebijakan moneter yang akomodatif karena inflasi sangat rendah," kata Krishna Srinivasan, direktur IMF untuk Asia Pasifik, kepada wartawan di Hong Kong. "Ini juga memiliki ruang fiskal untuk memberikan dukungan."

Ekonomi terbesar kedua di dunia ini tumbuh dengan laju tercepat dalam satu tahun di kuartal pertama 2023, meskipun data terbaru untuk bulan April menunjukkan bahwa pemulihan ekonomi mungkin telah kehilangan tenaga, terutama di bidang manufaktur.

Krishna Srinivasan Srinivasan memperingatkan agar tidak terlalu banyak membaca data ekonomi mingguan atau bulanan, dan menambahkan kedinamisan ekonomi China cukup kuat. Namun para pembuat kebijakan perlu mengatasi tantangan-tantangan jangka panjang, terutama di pasar properti.