Logo Bloomberg Technoz

Survei Pilkada Jawa Barat Jelang Masa Tenang: Dedi Mulyadi Unggul

Azura Yumna Ramadani Purnama
23 November 2024 19:00

Calon Gubernur Jawa Barat dari KIM Plus, Dedi Mulyadi. (Dok. DPP Golkar)
Calon Gubernur Jawa Barat dari KIM Plus, Dedi Mulyadi. (Dok. DPP Golkar)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pilkada Serentak memasuki hari terakhir bagi pasangan calon dan seluruh tim sukses untuk melakukan kampanye. Mulai besok, seluruh peserta kontestasi politik harus menghentikan kegiatan karena telah memasuki masa tenang hingga pemungutan suara pada Rabu (27/11/2024).

Demikian pula dengan Pilkada Jawa Barat yang diikuti empat pasangan calon. Kontestasi politik pada bumi pasundan sebenarnya tak terlalu ketat. Sejak awal, koalisi gemuk KIM plus sudah sangat dominan. Bahkan, ketika itu, mereka masih berencana mengusung mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Namun hasil tak terlampau berbeda saat koalisi bernada KIM pllus tersebut mengusung calon alternatifnya yaitu mantan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi yang menggandeng mantan Wakil Bupati Sumedang Erwan Setiawan. Berdasarkan sigi sejumlah lembaga survei elektabilitas keduanya sudah menembus 50%.

Pasangan ini sebenarnya sempat mendapat penantang yang kuat dari koalisi PKS dan PPP. Koalisi ini mengusung Presiden PKS Ahmad Syaikhu yang sebelumnya juga menjadi lawan Ridwan Kamil pada Pilkada Jawa Barat 2018. Sosok cawagub koalisi ini juga menarik perhatian yaitu putra Presiden ke-3 BJ Habibie yaitu Ilham Akbar Habibie.

Awalnya, mereka juga berpotensi melawan koalisi kuat dari PDIP dan PKB. Akan tetapi, dua partai tersebut tak menemukan kesepakatan hingga batas waktu berakhir. Akhirnya mereka mengusung calon masing-masing yang diisi sejumlah nama baru.