Saham Bank BTPN Syariah Terkoreksi 6%
Roy Franedya
02 May 2023 15:20
Bloomberg Technoz, Jakarta - Saham Bank BTPN Syariah Tbk (BTPS) terperosok 6,07% ke level Rp2.010 pada penutupan sesi 1, Selasa (2/5/2023), di tengah kekhawatiran akan kenaikan pembiayaan bermasalah (net performing financing/NPF).
Transaksi perdagangan BTPS pada sesi 1 mayoritas berada di zona merah, dan sempat menyentuh level Rp1.995, turun 6,77% atau menyentuh level auto reject bawah (ARB). Volume perdagangan BTPS mencapai 36 juta saham dengan total nilai transaksi Rp73 miliar.
BTPN Syariah mencatatkan rasio pembiayaan bermasalah (net performing financing/NPF) gross sebesar 3% pada akhir kuartal I-2023, meningkat signifikan dibandingkan setahun sebelumnya yang tercatat 2,41%. Hal tersebut terungkap dalam laporan keuangan kuartal I-2023 yang dipublikasikan pada akhir pekan lalu.
Pada periode tersebut, BTPN Syariah mencetak laba bersih konsolidasi Rp424,72 miliar, naik 3,34% dari setahun sebelumnya. Hal ini ditopang oleh pendapatan setelah distribusi bagi hasil sebesar Rp1,27 triliun, naik 8,32% secara yoy. Meski demikian, BTPS mencatatkan kerugian penurunan nilai aset keuangan (impairment) sebesar Rp256,64 miliar, naik 37,48% dari setahun sebelumnya yang tercatat Rp186,68 triliun.
BTPN Syariah mencatatkan pembiayaan sebesar Rp11,8 triliun pada kuartal-I-2023, tumbuh 11,1% dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp 10,6 triliun. Sementara itu, penghimounan dana pihak ketiga (DPK) naik 15,57% secara yoy menjadi Rp12,8 triliun dari sebelumnya Rp11,04 triliun.