Sebanyak 279 saham mengalami kenaikan, dan ada 268 saham turun. Sedangkan 242 saham lainnya tidak bergerak alias stagnan.
Sejumlah saham juga menjadi pendukung utama kenaikan IHSG pada perdagangan hari ini. Saham-saham teknologi, saham transportasi, dan saham keuangan mencatatkan kenaikan yang tinggi, dengan masing-masing menguat 2,01%, 1,94% dan 1,08%.
Menguatnya IHSG merupakan efek secara langsung dari kenaikan sejumlah saham Big Caps. Berikut diantaranya berdasarkan data Bloomberg, Jumat (22/11/2024).
- Bank Rakyat Indonesia (BBRI) menyumbang 19,56 poin
- GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) menyumbang 13,62 poin
- Bank Mandiri (BMRI) menyumbang 8,80 poin
- Barito Renewables Energy (BREN) menyumbang 5,62 poin
- Bank Negara Indonesia (BBNI) menyumbang 4,22 poin
- Merdeka Battery Materials (MBMA) menyumbang 3,58 poin
- Bank Syariah Indonesia (BRIS) menyumbang 2,81 poin
- Adaro Energy Indonesia (ADRO) menyumbang 2,13 poin
- Dian Swastatika Sentosa (DSSA) menyumbang 1,59 poin
- Bank Artha Graha (INPC) menyumbang 1,48 poin
Adapun saham-saham teknologi lainnya juga jadi pendorong penguatan IHSG, saham PT Teknologi Karya Digital Nusa Tbk (TRON) melonjak 26,4%, saham PT Distribusi Voucher Nusantara Tbk (DIVA) menguat 12,3%, dan saham PT Digital Mediatama Maxima Tbk (DMMX) juga menguat dengan kenaikan 5,17%.
Disusul oleh penguatan saham transportasi, PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) yang menguat 9,43%, saham PT Jaya Trishindo Tbk (HELI) melesat 4,73%, dan saham PT Blue Bird Tbk (BIRD) yang mencetak kenaikan 2,98%.
Saham-saham keuangan lainnya juga ikut menguat, saham PT Bank Bumi Arta Tbk (BNBA) melesat 5,94%, saham PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) juga menguat 5,31%, dan juga saham PT Bank IBK Indonesia Tbk (AGRS) yang mencetak kenaikan 4,01%.
(fad/frg)