Bloomberg Technoz, Jakarta - Direktur Ekonomi Digital Center of Economic and Law Studies (Celios) Nailul Huda menilai, berat bagi Apple untuk langsung melakukan investasi dalam jumlah besar pada bidang komponen. Pasalnya kedudukan Indonesia dalam rantai pasok global atau global value chain Apple masih sangat rendah. 

“Kita nggak bisa langsung minta 100% komponen harus dibangun di Indonesia, tapi minimal komponen-komponen kecil, bisa mulai disuplai dari dalam negeri,” kata Nailul saat dihubungi, Jumat (22/11/2024).

Apple diketahui telah menawarkan proposal terbaru berupa US$100 juta investasi di dalam negeri berupa fasilitas pabrik komponen di Bandung, serta pendirian Apple Academy. Sebelumnya dukungan dana investasi Apple hanya US$10 juta.

Berdasarkan perhitungan Nailul, posisi Indonesia dalam global value chain produk Apple hanya dua hingga empat komponen dari total sekitar 280 s.d. 320 komponen pada setiap produk raksasa teknologi asal Cupertino, California, AS, itu.

Daftar pemasok Apple bisa cek di sini.