Logo Bloomberg Technoz

Produksi CPO Per September Anjlok 10,67% (Yoy), Ekspor Juga Susut

Sultan Ibnu Affan
22 November 2024 08:50

Produksi minyak kelapa sawit./Bloomberg-Ferley Ospina
Produksi minyak kelapa sawit./Bloomberg-Ferley Ospina

Bloomberg Technoz, Jakarta - Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) melaporkan produksi minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO) pada September 2024 tercatat sebesar 4,02 juta ton, atau mengalami penurunan 10,67% dibandingkan produksi periode yang sama tahun sebelumnya yang sebanyak 4,5 juta ton.

Sejalan dengan penurunan tersebut, total ekspor CPO beserta produk olahannya juga mengalami penurunan sebesar 21,97% secara bulanan atau month-to-month (mtm) menjadi 1,86 juta ton pada September dari Agustus yang sebanyak  2,38 juta ton. Secara tahunan, ekspor juga anjlok 38%.

"Penurunan yang besar terjadi pada produk olahan CPO dari 1,66 juta ton pada Agustus menjadi 1,37 juta ton pada September (-17,70%)," ujar Ketua Umum Gapki Mukti Sardjono dalam siaran resminya, dikutip Jumat (22/11/2024).

Kemudian, diikuti oleh penurunan ekspor CPO sebesar 87,26%  mtm atau hanya 28 ribu ton dibandingkan bulan sebelumnya yang sebanyak 222 ribu ton. Ekspor oleokimis juga susut 7,33% mtm menjadi 408 ribu ton dari sebelumnya, 440 ribu ton.

Dari sisi tujuan ekspor, penurunan ekspor paling tinggi berada di Bangladesh mencapai 73,12% secara tahunan (YoY). Kemudian, diposisi kedua dipegang oleh China yang turun 37,66% YoY, diikuti India sebesar 31,13%.