Logo Bloomberg Technoz

Tersandera Rusia, RI Tak Kunjung Tegas Soal Nasib Kilang Tuban

Mis Fransiska Dewi
21 November 2024 10:20

Logo Rosneft Oil Co./Bloomberg-Simon Dawson
Logo Rosneft Oil Co./Bloomberg-Simon Dawson

Bloomberg Technoz, Jakarta – Kalangan pengusaha minyak dan gas bumi (migas) di Tanah Air menilai langkah pemerintah yang masih mempertahankan perusahaan Rusia di proyek strategis nasional (PSN) Grass Root Refinery (GRR) atau Kilang Tuban adalah tindakan tak tegas.

Terlebih, Rosneft Singapore Pte Ltd sendiri bak menghilang ditelan bumi tanpa memberikan kepastian dari rencana investasi di proyek tersebut.

“Jadi Rosneft ini mau lanjut apa enggak? Kalau enggak lanjut harus ada statement, karena investor baru juga enggak bisa nanggung-nanggung. Deadline-nya sudah dua tahun yang lalu kan mandek terus,” kata Ketua Komite Investasi Asosiasi Perusahaan Minyak dan Gas Nasional (Aspermigas) Moshe Rizal saat dihubungi, Kamis (21/11/2024).

“Kalau [progress Kilang Tuban] enggak gerak cepat gara-gara [terhambat kepastian investasi] Rosneft, kita [jadi] tersandera istilahnya. Proyek enggak bisa maju, padahal permintaan BBM [bahan bakar minyak] naik terus.”

Grass root refinery (GRR) Tuban./dok. PT Pertamina Rosneft

Tak Usah Berharap