Selain itu, formulasi pertama bakal membuat transportasi umum tidak lagi mendapatkan subsidi BBM. Maka, kata Bahlil, timnya membuat formulasi kedua yaitu dengan mempertahankan subsidi berbasis barang atau kuota untuk fasilitas umum untuk menahan inflasi. Selebihnya, subsidinya tetap dialihkan menjadi BLT.
"Alternatif ketiga adalah kita lagi memformulasikan agar sebagian yang disubsidi barang itu bisa dinaikkan angkanya," ujarnya.
Jadi, seberapa mahal harga BBM di Indonesia dibandingkan dengan negara-negara lain di Asean?
Berdasarkan rekapitulasi data terakhir dari Global Petrol Prices, per 18 November 2024, harga rata-rata energi fosil—termasuk bensin dan solar — di Indonesia ternyata termasuk yang paling rendah di kawasan. Rerata harga tersebut mencakup bahan bakar minyak, baik yang disubsidi maupun tidak.
Akan tetapi, perlu digarisbawahi, tidak semua negara di Asia Tenggara menerapkan kebijakan subsidi BBM untuk menjaga harga dan inflasi seperti di Indonesia. Selain RI, negara Asean yang juga memberlakukan subsidi a.l. Malaysia, Thailand, Vietnam, dan Filipina.
Di Asia Tenggara, satu-satunya negara dengan rerata harga BBM lebih murah dari Indonesia adalah Malaysia. Negeri Jiran menjual bensin rata-rata senilai Rp7.000-an/liter, sedangkan solar Rp10.000-an/liter.
Termahal, harga BBM berada di Singapura, di mana bensin dijual rata-rata Rp32.000-an per liter, sedangkan solar Rp29.000-an per liter, mengikuti harga keekonomian setempat.
Berikut perbandingan rerata harga BBM (bensin dan solar) di Asia Tenggara:
Indonesia
- Rerata harga bensin : Rp12.374/liter
- Rerata harga solar : Rp13.485/liter
Malaysia
- Rerata harga bensin : Rp7.297/liter
- Rerata harga solar : Rp10.470/liter
Singapura
- Rerata harga bensin : Rp32.523/liter
- Rerata harga solar : Rp29.191/liter
Filipina
- Rerata harga bensin : Rp16.340/liter
- Rerata harga solar : Rp15.547/liter
Thailand
- Rerata harga bensin : Rp20.941/liter
- Rerata harga solar : Rp15.071/liter
Vietnam
- Rerata harga bensin : Rp13.167/liter
- Rerata harga solar : Rp11.740/liter
Laos
- Rerata harga bensin : Rp21.576/liter
- Rerata harga solar : Rp14.287/liter
Kamboja
- Rerata harga bensin : Rp18.086/liter
- Rerata harga solar : Rp15.071/liter
Myanmar
- Rerata harga bensin : Rp16.023/liter
- Rerata harga solar : Rp13.485/liter
*)Data Brunei Darussalam tidak tersedia
(mfd/wdh)