Logo Bloomberg Technoz

Sinyal Oversupply AS Menguat, Minyak Dunia Makin Sulit Bangkit?

Redaksi
19 November 2024 13:00

Ilustrasi harga minyak dunia. (Dok: Bloomberg)
Ilustrasi harga minyak dunia. (Dok: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta – Indikasi kelebihan pasokan yang menjadi faktor pemberat harga minyak dunia makin terlihat jelas, setelah prompt spread—indeks pengukur utama pasar minyak — menunjukkan tanda-tanda kelebihan suplai di Amerika Serikat (AS).

Prompt spread minyak—yang mengukur selisih harga antara kontrak berjangka untuk pengiriman segera dan pengiriman sebulan kemudian — diperdagangkan di zona negatif untuk pertama kalinya sejak Februari.

Hal itu mencerminkan struktur pasar minyak yang bearish, atau yang disebut contango, sekaligus merupakan sinyal bahwa persediaan jangka pendek lebih dari cukup.

Pada titik terendah, spread diperdagangkan pada diskon 5 sen per barel sebelum ditutup pada diskon 1 sen, menurut laporan Bloomberg.

Spread minyak mentah AS mengarah ke fenomena contango./dok. Bloomberg

Surplus Sejuta Barel