Logo Bloomberg Technoz

AS Beri Sanksi ke Pemukim Ekstremis Israel Sebelum Trump Menjabat

News
19 November 2024 08:50

Ilustrasi suasana perang di Tepi Barat. (Dok: Bloomberg)
Ilustrasi suasana perang di Tepi Barat. (Dok: Bloomberg)

Iain Marlow - Bloomberg News

Bloomberg, Pemerintahan Joe Biden-Kamala Harris yang akan segera berakhir menjatuhkan lebih banyak sanksi terhadap pemukim ekstremis Israel di Tepi Barat. Tindakan ini bisa saja dibatalkan oleh Presiden terpilih Donald Trump dan para calon menterinya.

Departemen Luar Negeri Amerika Serikat (AS) mengumumkan sanksi baru pada Senin (18/11/2024) terhadap tiga entitas Israel dan tiga individu karena merampas tanah warga Palestina atau mengancam atau terlibat dalam kekerasan terhadap warga Palestina.

"Kami sekali lagi meminta pemerintah Israel untuk mengambil tindakan dan meminta pertanggungjawaban mereka yang bertanggung jawab atau terlibat dalam kekerasan, pemindahan paksa, dan perampasan tanah pribadi," kata juru bicara Departemen Luar Negeri Matthew Miller dalam pernyataannya.

"AS akan terus mendorong pertanggungjawaban pada mereka yang semakin mengacaukan kondisi di Tepi Barat dan yang mendukung kekerasan ekstremis di wilayah tersebut."