Logo Bloomberg Technoz

Keputusan BI Rate Mulai Dibahas, Rupiah Bisa Bergerak Lebih Kuat

Tim Riset Bloomberg Technoz
19 November 2024 07:31

Ilustrasi Rupiah. (Dimas Ardian/Bloomberg)
Ilustrasi Rupiah. (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Rupiah berpeluang melanjutkan penguatan pada perdagangan spot hari Selasa ini, ketika Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia memulai pertemuan bulanan untuk memutuskan kebijakan bunga acuan.

Peluang rupiah menguat setelah kemarin ditutup stabil, naik nilainya tipis 0,03% di Rp15.850/US$, masih terbuka dengan sentimen pasar global yang saat ini cenderung lebih tenang.

Indeks dolar AS tadi malam ditutup melemah, pertama kali setelah mencetak reli kenaikan enam hari perdagangan beruntun. Dengan indeks dolar AS kini ada di 106,27, serta rebound pasar surat utang AS -Treasury- yang yang menyaksikan penurunan yield di semua tenor, ada peluang lebih baik bagi aset-aset di emerging market termasuk Indonesia.

Di pasar forward, rupiah NDF dini hari tadi di bursa New York juga ditutup menguat di kisaran Rp15.868/US$ dan pagi ini bergerak di kisaran yang tak jauh dari sana.

Pada pembukaan pasar Asia pagi ini, mata uang di kawasan juga sebagian besar menguat seperti won yang naik 0,34%, lalu ringgit 0,21% juga yen yang menguat 0,16%. Sedangkan yuan offshore masih bergerak turun tipis 0,03% dan dolar Singapura 0,01%.