Logo Bloomberg Technoz

Viral NASA Ungkap Lokasi Alien di Dekat Bumi, Ini Faktanya

Referensi
18 November 2024 14:18

Ilustrasi UFO (Envato)
Ilustrasi UFO (Envato)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Penelitian terbaru dari Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) menemukan indikasi adanya tanda-tanda kehidupan di luar Bumi. Kali ini, objek yang menarik perhatian para ilmuwan adalah planet Venus, yang merupakan salah satu tetangga terdekat Bumi dalam Tata Surya. 

Temuan ini mencuri perhatian publik, terutama karena kondisi lingkungan Venus yang selama ini diyakini tidak memungkinkan adanya kehidupan.

Kenapa Venus Tidak Layak untuk Kehidupan?

Venus dikenal sebagai salah satu planet dengan lingkungan yang ekstrem. Beberapa faktor berikut menjadikannya tempat yang hampir mustahil untuk dihuni makhluk hidup:

  1. Suhu Permukaan yang Sangat Panas
    Suhu permukaan Venus mencapai ratusan derajat Celsius, menjadikannya salah satu planet terpanas di Tata Surya. Kondisi ini disebabkan oleh efek rumah kaca ekstrem yang dipicu oleh atmosfernya.

  2. Atmosfer Beracun
    Atmosfer Venus sebagian besar terdiri dari karbon dioksida dan mengandung asam sulfat. Komposisi ini menghasilkan awan asam pekat yang memerangkap panas, sehingga membuat permukaan planet tetap panas dan beracun bagi makhluk hidup.

Temuan Mengejutkan di Atmosfer Venus

Planet Venus (Envato)

Michelle Thaller, seorang peneliti dari Goddard Space Flight Centre NASA, menyatakan bahwa temuan ini sangat tidak terduga. Dalam penelitiannya, ia menemukan indikasi adanya sesuatu yang menyerupai bakteri di atmosfer Venus. Ia mengatakan, "Saya yakin kita akan menemukan kehidupan di planet lain dalam Tata Surya kita, meskipun saat ini kita belum bisa memastikan seratus persen," ujarnya yang dilansir dari Mirror.

Lebih lanjut, Thaller menyebutkan bahwa ia sama sekali tidak menduga Venus bisa menjadi kandidat dalam pencarian kehidupan. Atmosfer Venus yang mengandung zat yang mirip dengan hasil aktivitas bakteri di Bumi menjadi temuan yang menarik bagi tim peneliti.

Bantahan dari Ahli Astrobiologi