Bloomberg Technoz, Jakarta - Pengamat politik menilai, calon gubernur dan calon wakil gubernur Jawa Timur Tri Rismaharini - Zahrul Azhar Asumta masih sulit mengalahkan pasangan petahana Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak di Pilkada Jawa Timur. 

Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis, Agung Baskoro menilai, kemungkinan Risma untuk memenangkan Pilkada Jawa Timur sangat kecil. Sejumlah survei pun merekam tingkat keterpilihan pasangan Khofifah-Emil masih tercatat paling tinggi dibandingkan dengan dua pasangan calon lainnya. Bahkan petahana ini meraih elektabilitas lebih dari 50%. 

“Jadi dibanding [provinsi] Jawa yang lain, Jawa Timur lebih kelihatan siapa yang menang. Misalkan per hari ini memang agak sulit mengalahkan Khofifah. Ya itu berdasarkan data trend survei. Kemungkinan Khofifah akan melenggang sebagai gubernur [Jatim] periode kedua,” kata Agung saat dihubungi, Jumat (15/11/2024). 

Menurut Agung, Khofifah cukup konsisten dalam blusukan dan menyapa warga Jatim. Hal ini juga selaras dengan mesin politik yang bekerja dengan baik sehingga peluang Khofifah-Emil menang cukup tinggi. 

Di sisi lain, Khofifah memiliki rekam jejak yang panjang sebagai pejabat publik dan politik Indonesia. Bahkan ia sudah menjadi anggota DPR sejak berusia 27 tahun.