Bank Sentral Eropa (ECB) juga diperkirakan menaikkan suku bunga acuan 25 bps, mengekor The Fed. Sementara bank sentral Australia baru akan menggelar pertemuan Selasa, setelah peringatan Hari Buruh, dengan perkiraan mempertahankan tingkat bunga.
“Periode laporan keuangan menunjukkan permintaan pasar [meningkat], yang menjadi pendorong utama inflasi, akan masih cukup kuat,” kata Hebe Chen, Analis IG Markets kepada Bloomberg Television. Hebe juga menyampaikan, Fed harus mengurangi peluang suku bunga menurun.
Indeks CBOE turun 16 poin, terjadi perdana sejak November tahun lalu. Penurunan disebabkan oleh realisasi pendapatan perusahaan yang solid. Laju bursa juga masih dipengaruhi kekhawatiran masa depan industri perbankan, menyusul masa depan First Republik.
Sejak pekan lalu pelemahan salah satunya ditopang oleh berita First Republic Bank, yang sahamnya sempat jatuh 30%, dilanjutkan dengan pelemahan indeks S&P sekitar 0,4%.
Para pengambil kebijakan hingga Minggu malam waktu Washington meramu sejumlah rancangan, termasuk meminta sekelompok bank, JPMorgan Chase & Co dan PNC Financial Services Group Inc. untuk mengajukan penawaran pada bank tersebut.
(bbn/wep)
