“Kecerdasan buatan akan mendemokratisasi teknologi. Ini adalah penyeimbang yang hebat. Teknologinya rumit tetapi manfaatnya tidak (rumit)," kata Huang.
Sementara itu, CEO Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) Vikram Sinha mengatakan Sahabat-AI bukan sekadar pencapaian teknologi, tetapi mewujudkan visi Indonesia untuk masa depan di mana kedaulatan digital dan inklusivitas berjalan beriringan.
"Dengan menciptakan model AI yang berbicara dalam bahasa kita dan mencerminkan budaya kita, kita memberdayakan setiap orang Indonesia untuk memanfaatkan potensi teknologi canggih. Inisiatif ini merupakan langkah penting menuju demokratisasi AI sebagai alat untuk pertumbuhan, inovasi, dan pemberdayaan di seluruh masyarakat kita yang beragam," kata Sinha.
(dba)
TAG
No more pages