Logo Bloomberg Technoz

3 Syarat Teknologi AI Bisa Berkembang Pesat di Indonesia

Muhammad Fikri
14 November 2024 12:50

Ilustrasi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI)
Ilustrasi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI)

Bloomberg Technoz, Jakarta - CEO Indosat Ooredoo Hutchison Vikram Sinha mengatakan terdapat tiga syarat agar teknologi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) bisa berkembang dan memberikan kontribusi maksimal bagi Indonesia.

Pertama, landasan hukum yang kuat mengenai teknologi AI. Hal tersebut bertujuan agar menjaga keamanan data di Indonesia.

“Saat ini kita harus memahami bahwa data adalah sumber daya alam kita. Kita harus melindungi dan melestarikan data,” kata Vikram dalam acara AI Day di Hotel The Tribrata, Kamis (14/11/2024).

“Harus ada juga dukungan, kebijakan, produktivitas, dan insentif yang tepat untuk memastikan bahwa kita melakukan hal ini,” ujarnya.

Ilustrasi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI). (Bloomberg)

Kedua, mempercepat kemitraan AI dengan perusahaan-perusahaan swasta. Dia mengatakan pemerintah lokal harus melakukan kerjasama dengan perusahaan swasta agar dapat mendorong kemajuan AI.