Logo Bloomberg Technoz

Labu siam bisa dikonsumsi dalam berbagai cara, baik mentah dalam salad maupun dimasak hingga empuk sebagai bahan utama sayur. Meski begitu, penting untuk mengonsumsinya dalam jumlah yang wajar, agar tidak menimbulkan efek samping.

Efek Samping yang Perlu Diketahui

Sederet Manfaat & 4 Efek Samping Makan Labu Siam (Envato)

Meskipun memiliki banyak manfaat, labu siam juga dapat memberikan efek samping tertentu bagi beberapa orang, terutama mereka yang memiliki kondisi kesehatan tertentu. Berikut adalah beberapa efek samping yang perlu diperhatikan:

1. Alergi terhadap Labu Siam

Bagi sebagian orang, konsumsi labu siam dapat memicu reaksi alergi. Meskipun kasus ini cukup jarang, namun mereka yang alergi terhadap labu siam harus menghindari sayuran ini, bahkan jika hanya bersentuhan langsung dengan kulitnya. Gejala alergi bisa berupa kesemutan, iritasi kulit, pusing, mual, dan gatal. Jika Anda mengalami gejala-gejala tersebut setelah mengonsumsi labu siam, sebaiknya segera hentikan konsumsi dan konsultasikan dengan dokter.

2. Suhu Tubuh Menjadi Dingin

Labu siam dikenal sebagai makanan dengan sifat dingin, yang dapat menurunkan suhu tubuh setelah dikonsumsi. Bagi orang yang kekurangan energi, merasa lemas, atau sedang masuk angin, terlalu banyak mengonsumsi labu siam bisa membuat kondisi ini semakin buruk. Oleh karena itu, bagi mereka yang merasa tubuhnya mudah kedinginan, disarankan untuk mengurangi porsi labu siam dalam menu harian.

3. Memicu Gejala Rematik

Bagi penderita rematik, labu siam juga bisa memicu keluhan lebih lanjut, karena sifat dinginnya yang bisa membuat suhu tubuh semakin turun. Hal ini dapat memperburuk gejala rematik dan menyebabkan rasa sakit yang lebih intens. Maka dari itu, penderita rematik sebaiknya menghindari atau mengurangi konsumsi labu siam agar tidak memperburuk kondisinya.

4. Reaksi Kulit Gatal

Labu siam, ketika dikupas, dapat mengeluarkan getah yang lengket. Bagi sebagian orang, terutama mereka yang memiliki kulit sensitif, getah ini dapat menimbulkan reaksi gatal, bahkan mati rasa. Meski reaksi ini tidak bersifat permanen dan akan hilang dengan sendirinya, tetap saja, bagi mereka yang memiliki kulit sensitif, sebaiknya hati-hati saat mengolah labu siam. Untuk mencegahnya, bisa menggunakan sarung tangan atau mencuci labu siam dengan air mengalir sebelum mengupasnya.

Cara Mengonsumsi Labu Siam dengan Aman

Ilustrasi kompor listrik. (Envato/balls340)

Agar Anda bisa menikmati manfaat labu siam tanpa khawatir akan efek sampingnya, ada beberapa tips yang bisa Anda ikuti:

  • Cuci dengan Bersih: Selalu cuci labu siam dengan air mengalir sebelum mengupas atau mengolahnya. Ini akan mengurangi risiko terkena getah yang bisa menyebabkan iritasi kulit.

  • Konsumsi Secukupnya: Meskipun labu siam memiliki banyak manfaat, pastikan Anda mengonsumsinya dalam jumlah yang moderat. Hindari mengonsumsinya dalam jumlah berlebihan, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu seperti rematik atau sensitivitas terhadap makanan dingin.

  • Perhatikan Reaksi Tubuh: Jika Anda mulai merasa tidak nyaman setelah mengonsumsi labu siam, seperti gatal, pusing, atau gejala alergi lainnya, segera hentikan konsumsi dan konsultasikan dengan dokter.

(seo)

No more pages

Artikel Terkait