Penjelasan Hujan Salju Langka yang Terjadi di Arab Saudi
Delia Arnindita Larasati
13 November 2024 09:10
Bloomberg Technoz, Jakarta - Hujan lebat dan hujan es yang signifikan telah melanda beberapa bagian wilayah Al-Jawf di Arab Saudi. Kini, hujan salju yang dingin menyelimuti daerah pegunungan, menciptakan pemandangan yang belum pernah terjadi sebelumnya di lanskap yang biasanya gersang.
Arab Saudi telah mengalami cuaca yang tidak biasa sejak pekan lalu. Menurut laporan Saudi Press Agency, pada Rabu (06/11/2024), hujan lebat disertai hujan es dalam jumlah besar melanda beberapa bagian dari wilayah Al-Jawf, serta perbatasan utara, Riyadh, dan wilayah Mekkah. Pada Senin (11/11/2024), hujan salju menyelimuti daerah pegunungan Al-Jawf, mengejutkan penduduk setempat dan mengundang berbagai reaksi di media sosial.
Northern Saudi Arabia: Snow blankets the desert after heavy rains and hail. Just yesterday, winter transformed the mountainous landscape.??
— Global Dissident (@GlobalDiss) November 3, 2024
?Yes, this is normal. Saudi Arabia and the UAE have well-known weather modification programs. pic.twitter.com/ZoFQ3Gav92
Pusat Meteorologi Nasional UEA (NCM) menjelaskan bahwa penyebab badai hujan es yang tidak biasa ini adalah sistem tekanan rendah yang menyebar dari Laut Arab ke Oman. Pola cuaca ini telah membawa udara yang sarat kelembapan ke wilayah yang biasanya ditandai dengan kekeringan, yang menyebabkan terjadinya badai petir, hujan es, dan curah hujan di Arab Saudi dan negara tetangganya, Uni Emirat Arab.
Menurut Khaleej Times, NCM telah mengeluarkan peringatan mengenai potensi badai petir di sebagian besar wilayah Al-Jawf dalam beberapa hari ke depan. Prakiraan cuaca tersebut mencakup kemungkinan hujan lebat dan hujan es yang lebih intens, yang dapat mengganggu jarak pandang. Selain itu, angin kencang juga diperkirakan akan menyertai badai-badai ini. Mengingat perkembangan ini, Direktorat Jenderal Pertahanan Sipil (DGCD) Arab Saudi dan NCM telah menyarankan penduduk untuk mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan demi keselamatan mereka.