Arab Saudi Buka Bursa Karbon untuk Buka Akses Pembiayaan
News
12 November 2024 14:20
Verity Ratcliffe - Bloomberg News
Bloomberg, Arab Saudi memulai bursa perdagangan karbon, meluncurkan program ini sehari setelah negosiator iklim mendapatkan terobosan besar dengan menyetujui aturan untuk pasar emisi global yang dikelola oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Lebih dari 2,5 juta ton kredit karbon akan dilelang di bursa Voluntary Carbon Market Co. mulai hari Selasa, menurut sebuah pernyataan. Perdagangan, yang akan mencakup kredit dari 17 negara, akan membantu mendanai proyek-proyek iklim di seluruh bagian selatan dunia dan juga mendukung tujuan nol emisi bersih Arab Saudi, katanya.
Para pelaku di industri ini berpendapat pasar karbon membuka peluang pendanaan miliaran dolar, dan juga memungkinkan para penghasil polusi untuk dapat memenuhi target iklim mereka dengan membeli kredit dari proyek-proyek yang dapat mengurangi emisi. Namun, permintaan global untuk kredit telah berkurang dalam beberapa tahun terakhir setelah adanya tuduhan greenwashing.
Di Timur Tengah, Abu Dhabi adalah yang pertama kali meluncurkan bursa karbon, namun perusahaan yang menjalankan platform ini menutup operasinya bulan lalu setelah hanya beroperasi selama satu tahun. Pemerintah di wilayah ini tidak mewajibkan perusahaan untuk mengimbangi emisi mereka secara wajib.