Vale Gandeng GEM dari China Bangun Smelter Nikel HPAL Baru Rp22 T
Dovana Hasiana
12 November 2024 10:50
Bloomberg Technoz, Jakarta – PT Vale Indonesia Tbk (INCO) menandatangani kerja sama dengan GEM Co Ltd untuk pembangunan pabrik pemurnian atau smelter dengan teknologi high-pressure acid leaching (HPAL) senilai US$1,4 miliar (atau setara Rp22,07 triliun asumsi kurs saat ini).
Proyek smelter HPAL ini berlokasi di Sulawesi Tengah dan bertujuan untuk menjadi pabrik pengolahan nikel dengan produksi setidaknya 60.000 ton nikel dalam bentuk mixed hydroxide precipitate (MHP) setiap tahun, yang merupakan komponen penting untuk baterai sistem penyimpanan energi (ESS).
"Visi kami untuk proyek HPAL ini adalah menetapkan standar global baru dalam produksi MHP berkelanjutan," ujar CEO PT Vale Indonesia Febriany Eddy dalam siaran pers, dikutip Selasa (12/11/2024).
Febriany menjelaskan investasi ini mencakup tiga hal. Pertama, pengembangan pusat penelitian dan pengembangan sebesar US$40 juta untuk transfer pengetahuan dan pengembangan talenta lokal Indonesia.
Kedua, US$30 juta untuk ESG Compound yang mencakup lanskap hijau, asrama karyawan, suplai air domestik, dan pengolahan limbah. Ketiga, US$10 juta untuk komitmen pembangunan masyarakat dan fasilitas umum.