Bloomberg Technoz, Jakarta - Sepanjang 2023, pemodal global tercatat mencetak beli bersih saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) sebesar Rp13,63 triliun hingga data setelmen 27 April lalu, menurut data Bank Indonesia. 

Beberapa saham tercatat menjadi “langganan” buruan investor asing untuk dikoleksi dalam keranjang portofolio para fund manager global. Saham-saham sektor perbankan menjadi favorit sejauh ini.

Namun, di saat yang sama, para pengelola dana kelas dunia juga tercatat getol melepas beberapa saham-saham berkapitalisasi besar. 

Di antara saham-saham yang sering dilepas oleh pemodal nonresiden di bursa saham domestik adalah saham PT Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dan saham PT Bank Jago Tbk (ARTO). Sepanjang 2023, nilai penjualan dua saham itu oleh investor asing mencapai masing-masing sebesar Rp975,1 miliar dan Rp922,5 miliar.

Kinerja GOTO 2022 Buruk, Terobati di Kuartal 1-2023?

Saham GOTO pertama kali melenggang di bursa saham dengan harga IPO Rp338 per saham. Namun, saham induk usaha layanan on-demand delivery Gojek dan marketplace Tokopedia itu, pernah terbenam ke level terendah Rp82 per saham pada 26 Desember lalu.