Logo Bloomberg Technoz

Permintaan Minyak China Melemah, Brent Drop ke US$74 Per Barel

News
11 November 2024 11:50

Kilang Minyak. (Bloomberg)
Kilang Minyak. (Bloomberg)

Yongchang Chin - Bloomberg News

Bloomberg, Harga minyak turun untuk hari kedua karena prospek yang lemah di negara importir utama China terus mengganggu pasar.

Brent diperdagangkan di bawah US$74 per barel setelah turun lebih dari 2% pada Jumat (8/11/2024), sementara West Texas Intermediate (WTI) mendekati US$70.

Data pada akhir pekan menunjukkan inflasi konsumen China rendah pada Oktober, sedangkan harga-harga di tingkat pabrik turun lagi. Hal ini terjadi setelah Beijing mengeluarkan rencana pertukaran utang pada Jumat untuk memperkuat ekonomi, tetapi tidak memberikan stimulus baru, sehingga mengecewakan investor.

Minyak turun untuk hari kedua karena kekhawatiran permintaan China. (Bloomberg)

Para pedagang minyak mentah telah menilai prospek permintaan global menuju tahun 2025, serta implikasi yang timbul dari kembalinya Donald Trump ke Gedung Putih dan ketegangan antara Israel dan Iran.