Logo Bloomberg Technoz

Pegawai Beking Judi Online, Komdigi Wajib Bersih-bersih Internal

Redaksi
08 November 2024 11:36

Budi Arie Setiadi saat pelepasan/penyambutan Menteri Komunikasi dan Digital baru Meutya Hafid. (Dok: Kominfo)
Budi Arie Setiadi saat pelepasan/penyambutan Menteri Komunikasi dan Digital baru Meutya Hafid. (Dok: Kominfo)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) di era pemerintahan baru Presiden Prabowo Subianto harus serius menyelesaikan lemahnya sistem kerja di internal. Tidak boleh lagi ada insiden kejahatan pidana yang justru melibatkan onkum pegawai.

“Ke depan, ya ini tidak bisa didiamkan. Rotasi dan mutasi semua bagian perlu dilakukan,” kata pengamat sekaligus direktur eksekutif Indonesia ICT Institute Heru Sutadi saat dihubungi di Jakarta, Jumat (8/11/2024).

Komdigi di bawah Menteri Meutya Hafid langsung tersandera dengan kasus penangkapan pegawainya oleh Kepolisian Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

Pegawai, termasuk AK atau Adi Kismanto, AJ, dan A, duga berkomplot tidak memblokir situs judi online yang beroperasi di Indonesia. Bahkan membentuk tim dan menyewa ruang kantor (ruko) sebagai pengelola kantor satelit penjaga situs judi online.

Heru menambahkan seleksi pegawai dalam menjalankan sebuah fungsi kerja harus dilakukan secara profesional dan berlandaskan meritokrasi atau berbasis kapasitas dan kapabilitas.