Logo Bloomberg Technoz

Proposal Apple Bangun Pabrik di Bandung, Ini Respons Kemenperin

Pramesti Regita Cindy
06 November 2024 12:10

Jaringan ritel Apple di China memperkenalkan smartphone iPhone 16 baru. (Bloomberg)
Jaringan ritel Apple di China memperkenalkan smartphone iPhone 16 baru. (Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Perindustrian angkat bicara perihal Apple Inc yang  menawarkan investasi tambahan sebesar hampir US$10 juta (sekitar Rp157 miliar) di Indonesia berupa fasilitas produksi, demi menghapus hambatan penjualan perangkat iPhone 16. 

Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin) Faisol Riza menyebut otoritas industri telah mengetahui hal tersebut dan akan membahasnya dengan pihak Apple. "Kami sudah mendengar dan sudah menghubungi [Apple], tapi ini kita akan bicarakan lebih detail," kata Faisol kepada awak media di Jakarta, Rabu (6/11/2024). 

Untuk diketahui, rencana tersebut akan melibatkan investasi Apple di sebuah pabrik di Bandung, Jawa Barat, melalui skema kemitraan dengan beberapa pemasoknya, kata sumber yang tidak mau disebutkan namanya karena mereka tidak berwenang untuk berbicara di depan umum, dilaporkan Bloomberg News, Selasa.

Di samping itu, Apple memang sudah merealisasikan sejumlah investasi namun masih terdapat kekurangan dari komitmennya Rp1,7 triliun. "Kita berharap bahwa komitmen yang sekarang disampaikan bisa dijalankan segera," sambung dia. 

Sebagai catatan, perangkat impor harus penuhi regulasi dalam Peraturan Menteri Perindustrian (Permenperin) Nomor 29 Tahun 2017 tentang Ketentuan dan Tata Cara Perhitungan Nilai TKDN Produk Telepon Komputer Genggam, dan Komputer Tablet.