Logo Bloomberg Technoz

BMRI dan BBCA Jadi Penggerak, IHSG Balik Arah Jadi Naik 0,17%

Muhammad Julian Fadli
05 November 2024 18:00

Pelajar melihat layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (21/10/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Pelajar melihat layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (21/10/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menutup perdagangan hari ini di zona hijau dengan penguatan 12,42 poin dan mencatat kenaikan 0,17% ke level 7.491,93 pada perdagangan Selasa (5/11/2024).

Sepanjang hari ini IHSG bergerak fluktuatif yang sejak pembukaan awal perdagangan pagi tadi sempat melemah cukup dalam hingga berhasil ada di zona hijau, dengan rentang pergerakan pada terjadi pada level 7.451,54 sampai dengan 7.496,99.

Penutupan IHSG Sesi II pada Selasa 5 November 2024 (Bloomberg)

Data Bursa Efek Indonesia menunjukkan nilai perdagangan mencapai Rp11,48 triliun dari sejumlah 20,35 miliar saham yang ditransaksikan. Dengan frekuensi yang terbilang 1,29 juta kali diperjualbelikan.

Tercatat ada penguatan 252 saham, dan sebanyak 327 saham terjadi pelemahan. Sisanya 211 saham stagnan.

Sejumlah sektoral saham menjadi pendukung utama kenaikan dan kebangkitan IHSG pada perdagangan hari ini. Adapun saham energi, saham konsumen primer, dan saham keuangan mencatatkan penguatan paling tinggi, dengan masing-masing menguat 0,82%, 0,73%, dan 0,58%.