Terobosan ini menjadi pencapaian signifikan bagi CEO baru Boeing, Kelly Ortberg. Keberhasilan ini membuka jalan untuk memajukan rencana membangun kembali budaya perusahaan dan meningkatkan kualitas produksi di pabrik-pabriknya. Sebelumnya, tiga tawaran telah gagal mendapat dukungan pekerja, memperpanjang tekanan pada Boeing yang sudah terguncang akibat kecelakaan fatal pada Januari, mengacaukan produksi, keuangan, dan jajaran manajemen senior.
Serikat pekerja mendukung proposal ini, memperingatkan bahwa penolakan lebih lanjut dapat berisiko menghilangkan keuntungan yang diperoleh dari negosiasi selama berminggu-minggu. Pemungutan suara yang mendukung kontrak memberikan kelegaan bagi Boeing, yang bulan lalu menyatakan masih mungkin mengalami arus kas negatif pada 2025 karena upaya meningkatkan produksi pesawat. Pemungutan suara yang dilakukan Senin (04/11/2024) malam ini datang setelah Boeing mengumpulkan lebih dari US$23 miliar pekan lalu untuk memperkuat keuangannya.
Pemogokan selama tujuh minggu itu memperparah tekanan keuangan, merugikan Boeing sekitar US$100 juta dalam pendapatan per hari menurut beberapa perkiraan. Meski menghindari penurunan peringkat kredit ke status junk dengan mengumpulkan lebih dari US$24 miliar modal, Boeing masih menghadapi jalan panjang untuk memulihkan stabilitas. Tantangan ke depan mencakup memulai kembali pabriknya dan memperbaiki rantai pasokan.
Selain kenaikan gaji 38%, kontrak empat tahun ini memberikan bonus tanda tangan sebesar US$12.000 dan peningkatan kontribusi untuk tabungan pensiun, meskipun tidak mengembalikan pensiun penuh, yang tetap menjadi isu bagi sejumlah karyawan veteran. Analis Jefferies, Sheila Kahyaoglu, memperkirakan kesepakatan ini akan menambah biaya gaji sekitar US$1,1 miliar selama empat tahun.
CEO Ortberg telah menerapkan langkah-langkah penghematan termasuk pengurangan 10% tenaga kerja, pembekuan perekrutan, dan pembatasan perjalanan untuk menekan pengeluaran. Ortberg, yang mengambil alih pada Agustus, menghadapi tantangan besar setelah serangkaian krisis yang mengguncang Boeing sejak awal tahun.
(bbn)