Vice
Vice Media mengakhiri acara berita TV andalan mereka Vice News Tonight dan memberhentikan para staf. Bruce Dixon dan Hozefa Lokhandwala, Co-Chief Executive Officer Vice yang baru, mengatakan dalam sebuah memo kepada staf Kamis (27/4/2023) akan melakukan pemangkasan karyawan yang “menyakitkan” di seluruh tim berita global mereka di saat perusahaan memfokuskan diri pada video digital, dokumenter, dan bisnis produksi TV-nya.
Lebih dari 100 pekerjaan dari 1.500 tenaga kerja Vice akan terdampak dalam PHK itu.
“Jelas bahwa kami perlu mempercepat transisi Vice News ke platform di mana audiens terbesarnya berada,” kata para co-CEO.
Clubhouse
Clubhouse, yang ngetren pada era pandemi, memangkas lebih dari setengah karyawannya, kata perusahaan itu dalam sebuah unggahan blog pada Kamis (27/4/2023). Jumlah pengguna platform ini turun drastis tidak lama setelah peluncurannya.
Perusahaan tidak mengungkapkan jumlah total orang yang di-PHK. “Saat dunia terbuka pascapandemi Covid, makin sulit bagi banyak orang untuk menemukan teman mereka di Clubhouse dan melakukan percakapan panjang di tengah kehidupan sehari-hari mereka,” tulis salah satu pendiri Clubhouse Davison dan Rohan Seth dalam postingan tersebut.
Gap
Gap Inc. akan PHK sekitar 1.800 pekerja sebagai bagian dari rencana restrukturisasi untuk mempercepat pengambilan keputusan dan mengurangi biaya overhead, demikian dikatakan oleh perusahaan pada Kamis (27/4/2023).
Pemotongan tersebut merupakan tambahan dari sekitar 500 PHK di Gap pada September tahun lalu. Gap tercatat memiliki 95.000 karyawan pada akhir Januari.
Deutsche Bank
Deutsche Bank AG berencana memangkas sekitar 800 staf senior back office untuk menghemat biaya di tengah perlambatan bisnis perdagangan yang telah memengaruhi sebagian besar pertumbuhan bank tersebut.
Deutsche Bank mengumumkan langkah ini Kamis (27/4/2023) bersamaan dengan pendapatan kuartal pertama mereka yang menunjukkan pendapatan dari aset pendapatan tetap (fixed income) merosot 17%, salah satu kinerja terburuk di antara bank investasi lainnya sejauh ini.
Meta
Meta Platforms Inc. berencana untuk mengurangi atau merelokasi karyawan Instagram yang berbasis di London, menurut seorang sumber yang mengetahui masalah tersebut. Kantor di London menjadi pusat pertumbuhan aplikasi media sosial ketika pemimpinnya, Adam Mosseri, pindah sementara ke sana tahun lalu.
Mosseri dikabarkan berencana untuk pindah ke AS, bersama dengan staf yang tidak diberhentikan. Namun, langkah ini belum final dan Meta menolak untuk memberikan tanggapan.
Perusahaan media sosial yang berbasis di Menlo Park, California pada Maret mengumumkan rencana untuk menghilangkan 10.000 posisi, sebagai bagian dari efisiensi yang didorong oleh CEO Mark Zuckerberg. Sebagai bagian dari pengurangan itu.
Amazon
Amazon.com Inc. telah mulai memberhentikan karyawan pada Rabu (26/4/2023) di bagian layanan cloud-nya, AWS, di tengah melambatnya pertumbuhan penjualan di divisi yang paling menguntungkan ini.
Secara keseluruhan, Amazon memberhentikan 27.000 sebagian besar posisi perusahaan setelah perekrutan besar-besaran selama pandemi yang membuat perusahaan memiliki terlalu banyak karyawan. Setelah menyelesaikan serangkaian PHK awal tahun ini yang berjumlah sekitar 18.000 pekerja, Amazon mengumumkan 9.000 PHK lainnya pada Maret, yang menurut CEO Andy Jassy akan menyasar ke AWS, sumber daya manusia, iklan, dan layanan streaming Twitch.
Rantai grosir Whole Foods Market milik Amazon.com Inc. juga berencana mengumumkan PHK ratusan karyawan pada Kamis sebagai bagian dari reorganisasi.
Deloitte
Deloitte berencana untuk memangkas sekitar 1.200 pekerjaan di AS, atau sekitar 1,4% dari tenaga kerjanya di sana di tengah perlambatan dalam bisnis konsultan.
“Bisnis AS kami terus mengalami permintaan klien yang kuat,” kata Jonathan Gandal, Managing Director Deloitte, melalui surel. “Saat pertumbuhan dalam praktik tertentu melambat, kami mengambil tindakan personel yang sederhana jika diperlukan.”
Jumlah karyawan Deloitte di AS tumbuh 25% menjadi lebih dari 86.000 tahun lalu, menurut laporan perusahaan. PHK ini tidak sedalam yang dilakukan oleh beberapa saingan Deloitte. KPMG misalnya mengatakan pada Februari bahwa mereka memberhentikan kurang dari 2% tenaga kerja do AS, Accenture memangkas 2,5% dari keseluruhan stafnya, dan Ernst & Young mengatakan bahwa 5% pekerja mereka di AS akan di-PHK. McKinsey & Co. juga mengurangi jumlah karyawan sekitar 2.000 orang.
BuzzFeed
BuzzFeed Inc. menutup operasi beritanya, dan penerbit berita bisnis Insider Inc. memangkas sekitar 10% stafnya. COO BuzzFeed Christian Baesler dan CRO Edgar Hernandez termasuk dalam bagian dari pengurangan tersebut, kata CEO Jonah Peretti. Sekitar 180 posisi dihilangkan di perusahaan tersebut.
Stellantis
Stellantis NV menawarkan saham (buyout) kepada total 33.500 pekerja AS yang diupah per jam dan karyawan bergaji tetap dalam upaya memangkas biaya di tengah pasar yang "kompetitif" dan peralihan ke kendaraan listrik.
Carlos Tavares, bos produsen mobil, yang memiliki merek Chrysler, Jeep, dan Ram ini memperingatkan pada Februari bahwa akan lebih banyak PHK terjadi karena biaya elektrifikasi memakan margin keuntungan perusahaan.
Lyft
Perusahaan jasa transportasi (ride hailing) AS Lyft Inc. berencana untuk mengurangi 1.200 pekerjaan di tengah upaya perusahaan untuk mencapai profitabilitas dan bersaing dengan saingannya yang lebih besar, Uber Technologies Inc.
Pengurangan terbaru ini dapat memengaruhi 30% atau lebih dari 4.000 karyawan Lyft, menurut seorang sumber yang mengetahui masalah tersebut, dan terjadi setelah perusahaan telah memecat sekitar 700 orang tahun lalu.
Tyson
Tyson Foods Inc., perusahaan daging unggulan di AS memangkas 10% staf korporatnya dan 15% pimpinannya sebagai bagian dari langkah untuk memangkas biaya. Tyson mengumumkan keputusan itu Rabu (26/4/2023).
(ggq/wdh)
