Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini Selasa 5 November 2024, berpotensi bergerak melemah, sikap wait and see investor atas respons pasar jelang perhelatan Pilpres AS yang makin ketat, termasuk penantian kebijakan The Fed yang turut membayangi.

Pada perdagangan saham kemarin Senin (4/11/2024), IHSG melemah dengan kehilangan 25,75 poin dan tertekan 0,34% hingga menutup perdagangan di posisi 7.479.

Secara teknikal IHSG masih ada potensi untuk melemah, searah dengan sentimen dari global, menuju area support MA-100 terdekat 7.440, yang mendekati range area support selanjutnya pada time frame daily di level 7.400, dan juga support kuat 7.380.

Apabila IHSG berhasil bertahan, dan memberikan indikasi penguatan, resistance penguatan pertama berpotensi menuju 7.500 sebagai target terdekat, dan ada resistance psikologis 7.550 sebagai target paling potensial selanjutnya.

Sentimen pada perdagangan hari ini utamanya datang dari global. Kewaspadaan pasar tengah meningkat tepat di hari-H Pemilihan Presiden Amerika Serikat (AS) pada Selasa pagi waktu setempat, atau Selasa malam waktu Indonesia.