Logo Bloomberg Technoz

Penyebab Laba Emiten Grup Sinarmas INKP Susut 30% Jadi Rp3,57 T

Sultan Ibnu Affan
05 November 2024 08:10

Pelajar di depan layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (21/10/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Pelajar di depan layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (21/10/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) membukukan laba bersih sebesar US$226,1 juta atau setara Rp3,57 triliun (asumsi kurs saat ini) hingga akhir kuartal III-2024. Angka tersebut mencerminkan penurunan 29,54% secara tahunan atau year on year (YoY).

Pada periode yang tahun sebelumnya, emiten produksi kertas Grup Sinarmas tersebut masih membukukan laba bersih sebesar US$320,8 juta (Rp5,06 triliun).

Berdasarkan laporan keuangan, penurunan laba tersebut tak lepas dari penjualan bersih perseroan secara konsolidasian yang juga susut 9,92% YoY menjadi US$2,42 miliar (Rp38,24 triliun) dari sebelumnya, US$2,68 miliar (Rp42,45 triliun).

Secara terperinci, penjualan masih didominasi oleh penjualan ekspor sebesar US$1,32 miliar. Sementara itu segmen penjualan lokal berkontribusi sebesar US$1,09 miliar.

Berdasarkan segmentasi produknya, penjualan kertas budaya mendominasi sebesar sebesar US$884,07 juta, sementara penjualan pulp senilai US$777,05 juta adapun penjualan kertas industri, tissue dan lain-lain menyumbang US$759,49 juta.