Logo Bloomberg Technoz

Zulhas Pastikan Tidak Ada Tambahan Impor Beras Baru Tahun Ini

Pramesti Regita Cindy
04 November 2024 17:50

Bongkar muat beras bulog impor dari Vietnam di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (12/10/2023). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Bongkar muat beras bulog impor dari Vietnam di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (12/10/2023). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta Menteri Koordinator Bidan Pangan atau Menko Pangan Zulkifli Hasan menjelaskan tidak ada penambahan impor baru untuk beras hingga akhir tahun ini. Dia menegaskan kuota impor eksisting yang tengah diselesaikan pemerintah adalah sebanyak 3,6 juta ton.

Hingga saat ini, impor beras sebanyak 2,9 juta ton telah terealisasi, dan masih ada tambahan 850.000 ton yang akan dikejar untuk melengkapi target stok nasional hingga akhir tahun ini.

"Kalau bisa tahun ini selesai 850.000 ton itu bisa masuk semua berarti stok kita akan jauh lebih banyak lebih siap, lebih kuat dan saya kira di bawah pak Dirut [Bulog] inilah stok yang terkuat selama ini yang terbaik, terbagus," kata Zulhas panggilan menteri Zulkifli dalm kunjungannya ke gudang Bulog, Kelapa Gading, Senin (4/7/2024).

"[Dari sisa impor] 1 juta [ton], sebanyak 150.000 [ton] sudah masuk, tinggal 850.000 [ton]. Kemarin biar cepat mau G to G dengan India. Tetapi enggak bisa, India maunya B to B. Itu dari 3,6 juta ton, kurang 1 juta, yang 150.000 ton sudah masuk, tinggal 850.000 ton," tegasnya. 

Kunjungan Menko Pangan Zulkifli Hasan ke gudang Bulog di Kelapa Gading, Senin (4/11/2024). (Bloomberg Technoz/Pramesti Regita Cindy)

Di samping itu, Zulhas mengeklaim stok beras nasional dalam keadaan aman dan mencukupi hingga Desember 2024, guna menjaga kestabilan pasokan dan harga untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.