“Pergantian kepemimpinan perusahaan merupakan proses normal dan wajar sebagaimana ketentuan yang ada,” ujar Fadjar dalam siaran pers, Senin (4/11/2024).
Sebelumnya, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengakui sekitar 20%—30% penyaluran anggaran subsidi energi—baik untuk BBM, listrik, maupun LPG — berpotensi tidak tepat sasaran. Bahkan, nilainya disebut mencapai Rp100 triliun/tahun.
Sekadar catatan, nilai subsidi energi pada 2024 dipatok Rp435 triliun, sedangkan tahun depan dipagu Rp307,9 triliun.
Bahlil mengatakan dalam tempo sekitar 2 pekan, Kementerian ESDM akan menuntaskan formulasi baru agari penyaluran subsidi energi lebih tepat sasaran.
“Tujuan subsidi itu kan adalah diberikan kepada warga negara yang berhak untuk menerima. Dua minggu dikasih waktu oleh Bapak Presiden [Prabowo Subianto], jadi dua minggu ini akan kami selesaikan,” ujarnya, Minggu (3/11/2024).
Susunan komisaris dan direksi Pertamina saat ini:
Jajaran Dewan Komisaris
- Komisaris Utama : Mochamad Iriawan
- Wakil Komisaris Utama : Dony Oskaria
- Komisaris Independen : Raden Adjeng Sondaryani
- Komisaris : Heru Pambudi
- Komisaris : Bambang Suswantono
- Komisaris Independen : Condro Kirono
- Komisaris Independen : Alexander Lay
- Komisaris Independen : Iggi H. Achsien
Jajaran Direksi
- Direktur Utama: Simon Aloysius Mantiri
- Wakil Direktur Utama: Wiko Migantoro
- Direktur Manajemen Risiko: Ahmad Siddik Badruddin
- Direktur Strategi, Portofolio, dan Pengembangan Usaha: A. Salyadi Dariah Saputra
- Direktur Logistik dan Infrastruktur: Alfian Nasution
- Direktur Keuangan: Emma Sri Martini
- Direktur Penunjang Bisnis: Erry Widiastono
- Direktur Sumber Daya Manusia: M Erry Sugiharto
-- Dengan asistensi Mis Fransiska Dewi
(wdh)