Kementerian BUMN hari ini telah melakukan perubahan susunan pimpinan Pertamina melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). RUPS tersebut menetapkan Simon Aloysius Mantiri sebagai Direktur Utama Pertamina menggantikan Nicke Widyawati.
Selain itu, RUPS tersebut juga menetapkan Mochamad Iriawan sebagai Komisaris Utama; Dony Oskaria sebagai Wakil Komisaris Utama; dan Raden Adjeng Sondaryani sebagai Komisaris Independen.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso menjelaskan pengangkatan serta pemberhentian direksi dan komisaris BUMN termasuk Pertamina merupakan kewenangan pemerintah sebagai pemegang saham yang diwakili oleh Menteri BUMN Erick Thohir.
“Pergantian kepemimpinan perusahaan merupakan proses normal dan wajar sebagaimana ketentuan yang ada,” ujar Fadjar dalam siaran pers, Senin (4/11/2024).
Sekadar catatan, Simon sebelumnya pernah menjabat sebagai Wakil Bendahara Tim Kampanye Nasional Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Selain itu, Simon tercatat merupakan Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Periode 2020.
Pada jajaran baru Dewan Komisaris, Mochamad Iriawan yang kini bertugas sebagai Komisaris Utama Pertamina adalah purnawirawan perwira tinggi Kepolisian Republik Indonesia yang terakhir menjabat sebagai Sekretaris Utama Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas).
Dony Oskaria yang menjabat sebagai Wakil Komisaris Utama Pertamina saat ini bertugas sebagai Wakil Menteri BUMN. Sedangkan Raden Adjeng Sondaryani sebagai Komisaris Independen Pertamina sebelumnya menjabat sebagai Ketua Ikatan Alumni Perminyakan Universitas Trisakti.
-- Dengan asistensi Mis Fransiska Dewi
(wdh)