Kenaikan itu berasal dari pendapatan provisi & komisi yang lompat 124,74% secara tahunan menjadi Rp14,69 miliar. Pendapatan administasi juga melesat 283,74% menjadi Rp121,33 miliar.
Namun, BBHI tidak lagi mencatat keuntungan penjualan efek. Pada kuartal III-2023, pos keuangan ini tercatat Rp37,37 miliar.
Pada saat yang sama, BBHI juga membukukan kenaikan beban penyisihan cadangan kerugian 120,77% secara tahunan menjadi Rp67,98 miliar.
Imbasnya, pendapatan operasional bersih turun 10,35% secara tahunan menjadi Rp392,55 miliar. Penurunan ini juga yang turut mempengaruhi laba bersih BBHI.
(red)
No more pages