Bloomberg News, Sharon Klyne

Pemerintah Buruh Australia telah berjanji memangkas pinjaman mahasiswa senilai US$10,5 miliar untuk universitas dan pendidikan tinggi lainnya guna membantu meringankan biaya hidup yang meningkat.

Pemerintah berencana memangkas semua pinjaman mahasiswa sebesar 20% mulai 1 Juni tahun depan, yang akan memengaruhi lebih dari tiga juta warga Australia, menurut pengumuman bersama dari Perdana Menteri Anthony Albanese dan menteri lainnya pada hari Minggu. 

“Pemerintah saya akan memastikan sistem pendidikan kita lebih adil dan terjangkau bagi setiap warga Australia,” katanya dalam sebuah pengumuman resmi.

Langkah tersebut akan memangkas A$5.520 dari pinjaman rata-rata sebesar A$27.600.

Pengumuman terbaru ini menyusul pernyataan terpisah pada Sabtu bahwa pemerintah akan menurunkan jumlah utang yang harus dibayar mahasiswa serta menaikkan ambang batas pembayaran.

Warga Australia bergulat dengan meningkatnya biaya hidup dan inflasi yang tinggi, diperparah oleh suku bunga yang berada pada titik tertinggi dalam 12 tahun.

(bbn)