Aspek tersebut termasuk kemampuan Sritex untuk membayar perkembangan yang terjadi di dunia bisnis yang bisa saja menghadapi banyak persoalan.
"Tapi, bank punya mekanisme untuk menghadapi situasi-situasi seperti itu karena kemacetan kredit sewaktu-waktu bisa saja terjadi, maka regulasi dan kehati-hatian di perbankan sudah mempertimbangkan ini," jelas Dian.
Dia menambahkan, cadangan agregat yang dibentuk bank dan multifinance masing-masing 83,3% dan 63,95%.
"Saya kira itu cukup memadai untuk backup potensi kerugian bank."
(azr/dhf)
No more pages