Bloomberg Technoz, Jakarta - Emiten batu bara PT Bayan Resources Tbk (BYAN) akan membagikan dividen dari laba 2022 sebesar US$ 1,8 miliar di tahun ini.

Adapun sebelumnya, dividen senilai US$ 1 miliar sudah lebih dulu dibagikan pada Januari lalu sebagai dividen interim. Sisanya, yakni sebesar US$ 800 juta atau sekitar Rp 11,76 triliun (kurs Rp 14.751) akan segera dibagikan pada Mei mendatang.

Direktur dan Sekretaris Perusahaan BYAN, Jenny Quantero menjelaskan, total dividen yang akan dibagikan dari laba bersih tahun buku 2022 telah mencapai US$ 1,8 miliar.

"Sedangkan untuk sisanya (yakni sebesar) US$ 800 juta setara dengan US$ 0,024 per saham dan akan dibagikan sesuai dengan peraturan IDX (Indonesia Stock Exchange), yaitu paling telat 30 hari setelah Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS),” jelasnya dalam paparan publik di Jakarta, Kamis (27/4/2023).

Jenny mengharapkan pembagian dividen sebesar Rp 11,76 triliun tersebut akan direalisasikan pada bulan depan. Ia juga mengatakan pengumuman akan segera diterbitkan dalam website resmi perusahaan.