Erdogan kini tengah dalam kegiatan kampanye menjelang pemilihan di mana dia akan menghadapi aliansi enam partai oposisi yang bergabung untuk menggulingkannya.
Dia diperkirakan menggunakan kesempatan pada upacara pembangkit listrik tenaga nuklir itu untuk meningkatkan dukungan di antara para pemilih yang mendukung citra "orang kuat" antara pemimpin Turki dan hubungan dekat dengan penguasa Kremlin.
Erdogan membatalkan rencana untuk mengunjungi kota Mersin untuk acara tersebut atas saran dokter, kata seorang pejabat dikutip dari Bloomberg News.
Erdogan mengandalkan hubungannya dengan Putin untuk mencari diskon minyak dan penangguhan pembayaran impor energi dari Rusia untuk mengurangi tekanan pada lira. Krisis biaya hidup negara itu mengancam peluangnya untuk memperpanjang pemerintahannya yang sudah berjalan selama 20 tahun itu.
Rusia adalah pemasok energi penting bagi Turki. Rusia menyediakan seperempat dari impor minyak mentah Turki dan sekitar 40% dari pembelian gas alamnya tahun lalu, yang memberi Moskow surplus besar dalam perdagangan bilateral.
--Dengan asistensi Firat Kozok
(bbn)