Logo Bloomberg Technoz

Saatnya Serbu Surat Utang, Yield Sudah Tinggi

Ruisa Khoiriyah
30 October 2024 11:15

Ilustrasi pasar obligasi (Sumber: Bloomberg)
Ilustrasi pasar obligasi (Sumber: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Setelah mengalami tekanan besar sejak pekan lalu, hingga gelar lelang Surat Utang Negara (SUN) kemarin yang anjlok peminat, perbaikan sentimen eksternal melontar petunjuk bagi para investor untuk mulai berbelanja, menyusul tingkat imbal hasil yang sudah cukup atraktif.

Tingkat imbal hasil Surat Berharga Negara (SBN) baik yang berdenominasi rupiah (INDOGB) ataupun yang dolar AS (INDON), sudah cukup menarik dikoleksi para investor.

Yield INDOGB-2Y, misalnya, menurut data realtime Bloomberg pagi ini, sudah di 6,53%. Sedangkan tenor 5Y bahkan sudah di 6,72%. Adapun tenor 10Y saat ini ada di 6,86% imbal hasilnya. Untuk tenor lebih panjang, 15Y, 20Y dan 30Y, saat ini sudah di atas 7%.

Kenaikan yield akibat tekanan jual yang masif dalam sepekan terakhir di pasar. Di mana pada Senin lalu, asing bahkan melepas Rp1,59 triliun SBN di pasar, penjualan terbesar dalam sehari sejak enam hari perdagangan terakhir.

Kini, arah angin mulai berbalik arah menyusul data ekonomi Amerika Serikat (AS) yang sepertinya akan mengonfirmasi ekspektasi investor akan prospek bunga acuan Negeri Paman Sam ke depan.