Bloomberg Technoz, Jakarta - PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) akan mengumumkan kinerja keuangan kuartal III-2024 pada sore ini, Rabu (30/10/2024). Analis memprediksi startup terbesar di Indonesia ini akan mencapai pertumbuhan double digit dalam adjusted EBITDA positif 

Henry Wibowo, Head of Indonesia Research & Strategy JP Morgan, dalam riset terbarunya meyakini GOTO berada di jalur yang tepat untuk mencapai titik impas adjusted EBITDA untuk full year 2024.

Ini menyiratkan bahwa GOTO akan mencapai profitabilitas di semester II-2024 dengan minimum adjusted EBITDA Rp150 miliar, dibandingkan pada semester I yang minus Rp150 miliar. 

"Kami yakin peningkatan monetisasi akan didorong oleh Pertama, segmen On demand services melihat persaingan yang lebih baik dan kembali ke mode pertumbuhan; Kedua, peningkatan monetisasi GoTo Financial, sesuai dengan panduan titik impas pada 2025, dan Ketiga pemulihan biaya layanan e-commerce," ujarnya.

EBITDA yang disesuaikan atau adjusted EBITDA pada dasarnya adalah ukuran keuangan non Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK). Ukuran ini memiliki komponen rugi sebelum pajak penghasilan dan menyesuaikan untuk beban penyusutan dan amortisasi, penghasilan keuangan, biaya bunga, hingga perhitungan kerugian atas penurunan nilai investasi pada entitas asosiasi.